Tiga anak, BUNGA, KEJORA dan ARIAN tinggal di tepi aliran sungai Martapura, Banjarmasin. Mereka punya cita-cita yang tersandera oleh keinginan dan harapan orangtua. Bunga yang berkebutuhan khusus harus dijauhkan cita-citanya sebagai penari. Arian ingin meneruskan tradisi seniman kuriding. Kejora yang pintar matematika dipaksa meneruskan tradisi keluarga sebagai balian (dukun). Beruntung ketiganya bertemu Bu Guru Sheila yang membimbing mereka mewujudkan cita-cita.